Meski demikian dengan adanya pemberlakuan tersebut, Borneo FC Samarinda berinisiatif untuk memberikan ruang bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) terkhusus di Kota Samarinda.
Head media officer Borneo FC, Brilian Sanjaya menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk menyebar luaskan produk dagangan yang dijual, melalui unggahan ‘story Instagram’ sosial media resmi @borneofc.id secara gratis.
“Ya disaat seperti ini (PPKM) yang berlaku di Samarinda, kita ingin membantu UMKM untuk mempromosikan unit usahamya dengan cara merepost ulang apa yang sudah mereka kirim ke kami. Hal simpel tapi semoga membantu jualan mereka ditengah pandemi seperti sekarang,” jelas Brili.
Lebih lanjut Brili juga menerangkan, membantu menjualkan barang dagangan milik UMKM ini rencananya akan berakhir hingga masa PPKM di Samarinda usai.
“Program ini rencananya akan kita gulirkan sampai masa PPKM di Samarinda usai,” ucapnya.
Tambahnya, segenap managemen klub sangat berharap agar pandemi ini cepat selesai. Tak lupa dirinya selalu mengingatkan kepada masyarakat kota Tepian agar segera melakukan vaksinasi, karena dengan hal tersebut bisa menjadi peluang masyarakat Samarinda untuk bisa melihat punggawa Pesut Etam bermain di Stadion Segiri secara langsung seperti biasanya.
“Semoga pandemi ini cepat selesai, udah lebih setahun kita gini-gini aja dan buat yang belum vaksin cepet vaksin. Karena kita bisa contoh Hungaria, stadion mereka bisa terisi penuh saat Euro kemarin karena masyarakatnya menjalankan vaksin,” serunya.